Tepat pada hari Kamis, 4 November 2021 Baby Happy, brand popok bayi sekali pakai yang diproduksi oleh Wings Group kembali menggelar webinar dalam program CSR “Baby Happy, Keluarga Happy” Jilid 2 yang bertemakan “Worry Less Parenting: Tumbuh Kembang Si Kecil Optimal, dengan Pola Asuh yang Nyaman”.
Baby Happy mengedukasikan kegiatan tersebut bertujuan untuk dapat meningkatkan pengetahuan keluarga mengenai tumbuh kembang si kecil yang lebih baik lagi, melalui edukasi yang diberikan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan kualitas keluarga Indonesia mengenai pola asuh yang benar untuk pencegahan ruang pada si kecil.
Tidak hanya memberikan sebuah edukasi, Baby Happy popok bayi sekali pakai andalan dari Wings Care ini membantu memenuhi kebutuhan popok bayi bagi mereka yang membutuhkannya. Terutama bagi keluarga yang terkena dampak dari pandemic Covid-19 secara langsung. Dengan menyalurkan 75.000 popok untuk anak Indonesia melalui CT Arsa Foundation serta Rumah Harapan Indonesia dan telah menyalurkan 50.000 popok bayi kepada Yayasan Kanker Anak Indonesia serta Rumah Harapan Melanie.
Julie Widyawati selaku Marketing Manager Baby Happy mengatakan “Ini adalah webinar ke-5 yang kami adakan di tahun ini. Selain menyalurkan popok kepada keluarga yang terdampak secara ekonomi karena pandemi ini, kami juga ingin membangun kapasitas orang tua untuk semakin mantap menjalankan perannya, yaitu melalui edukasi di webinar series ini. Meskipun pandemi membuat orang tua memiliki tantangan baru demi memenuhi kebutuhan keluarga, kami berharap kehadiran Baby Happy dengan bantuan serta edukasi ini kiranya menjadi oase baru bagi keluarga Indonesia dan tentunya bagi si kecil agar tetap aktif dan lincah bergerak,”
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberitahukan bahwasannya terdapat tiga kebutuhan dasar pada anak, yaitu Asah, Asih, Asuh. Pola asuh tersebut terbentuk dari sebuah keinginan orang tua yang ditanamkan pada anak. Serta orang tua yang menentukan pola asuh terbaik untuk anak, diharapkan dapat mengerti atau memahami hal yang dapat membual si kecil rewel serta tidak nyaman.
Umumnya dari kebanyakan bayi mempunyai kulit yang sensitif sehingga rentan dapat mengalami sebuah iritasi, ruam dan masalah kulit lainnya. Namun kondisi tersebut tidak berbahaya dan sering terjadi, sehingga keluarga terutama orang tua harus mengetahui dan lakukan deteksi dini untuk mengetahui apa penyebabnya kemudian bagaimana menanganinya.
Citra Amelinda, SpA, MKes IBCLC, dokter spesialis anak Primaya Hospital Bekasi Timur mengatakan “Berbeda dengan orang dewasa, kulit bayi jauh lebih tipis, lebih mudah kehilangan kelembabannya dan lebih rentan teriritasi sehingga sering muncul ruam. Banyak hal yang bisa menyebabkan iritasi mulai dari keringat yang menyumbat pori-pori, jenis detergen atau bahan baju, hingga jenis popok. Selain iritasi, penyebab ruam tersering adalah alergi protein susu sapi. Bentuk khasnya berupa ruam merah bulat di kedua pipi si kecil,”
Pencegahan ruam pada bayi dr. Citra memberikan cara untuk mengatasinya, yaitu dengan mengunakan pelembab kulit dengan bahan yang aman untuk bayi, seperti petroleum jelly atau pelembab kulit yang mengandung ceramides. Serta, biasakan mandikan si kecil dengan air suam kuku dan gunakan sabun, sampo, bahkan deterjen yang lembut dan tidak mengandung pewangi. Lalu periksakan kondisi si kecil apabila ruam disertai nanah, kulit melepuh atau si kecil tampak sangat tidak nyaman terus menerus.
Pada webinar ini, Julie menyampaikan harapan Baby Happy terhadap seluruh keluarga Indonesia khususnya pada anak-anak. “Kiranya dengan kegiatan ini kami dapat membantu keluarga Indonesia dengan memberikan popok terbaik sebagai kebutuhan anak serta edukasi terbaik sebagai bentuk dukungan terhadap orang tua dalam membesarkan anak. Dengan demikian anak bisa selalu aktif bermain, bergerak dengan nyaman sehingga mereka bisa bertumbuh dan berkembang lebih baik lagi,” tutup Julie.
