Setelah beberapa bulan dilanda kemarau akhirnya musim hujan telah datang. Namun tidak hanya membawa berkah, Moms juga harus waspada terhadap risiko penyakit yang akan menyerang Si Kecil. Apa saja penyakit yang rawan di derita Si Kecil ketika musim hujan tiba? Berikut ulasannya.
Batuk Pilek
Perubahan cuaca dari kemarau ke musim hujan sering kali membuat daya tahan tubuh menurun sehingga batuk pilek mudah sekali menyerang. Gejala umum dari penyakit ini adalah tenggorokan gatal, hidung meler, dan demam ringan. Biasanya penyakit ini tidak berdampak serius bagi kesehatan bila ditangani dengan tepat. Moms dapat memberikan ASI atau air minum untuk menjaga cairan tubuh Si Kecil, Jangan lupa berikan makanan hangat dengan gizi seimbang agar tubuh kembali prima.
Diare
Diare dapat menyerang Si Kecil di musim penghujan. Untuk mencegahnya Moms harus pastikan menjaga kebersihan Si Kecil terutama yang berkaitan dengan makanan yang dikonsumsi. Misalnya selalu mencuci tangan sebelum makan, masak air sebelum diminum, dan menjaga kebersihan lingkungan.
ISPA
Penyebab ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) bisa dari virus, bakteri atau mikroba lainnya. Gejala penyakit ini umumnya berupa batuk dan demam yang bisa disertai sesak napas, dan nyeri dada. Segera konsultasikan kepada petugas medis untuk penanganan yang tepat.
Tifus
Ketika musim hujan Si Kecil juga rentan terkena tifus. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi yang masuk ke saluran cerna. Penderita tifus harus mendapatkan penanganan karena demam yang ditimbulkan bisa mencapai 40 derajat celcius.