
Menikah dengan bule. Itulah obsesi Pipin, tokoh utama film original pertama Viu di Indonesia, Kenapa Harus Bule?. Pipin merasa ia akan lebih bahagia dengan bule karena menurutnya, cuma laki-laki bule yang menghargai kesetaraan gender.
Gagal menemukan jodoh bule di Jakarta, walaupun telah menempuh segala cara, Pipin menerima tawaran sahabatnya, Arik untuk pindah ke Bali. Di sana, Pipin bertemu Gianfranco Battaglia, cowok Italia yang mengaku pemilik villa dan selalu merayunya.
Pipin juga bertemu kembali dengan teman masa kecilnya, Buyung. Tapi ia menolak Buyung yang bukan bule dan berusaha menjalin hubungan serius dengan Gianfranco. Saat mimpinya tak kunjung nyata, Pipin menghadapi masalah lain, tabungan menipis dan sulitnya mencari pekerjaan baru.
Komedi satir dengan dialog-dialog cerdas tapi kocak ini dibintangi Putri Ayudya sebagai Pipin. Sosok Pipin sendiri seperti mewakili stereotype bule hunter maupun ‘perempuan selera bule’ yang berkembang di masyarakat dan sering dicap negatif. Sutradara sekaligus penulis skenario, Andri Cung, mengungkap ide dasar film ini adalah tentang orang-orang yang kian mudah menghakimi orang lain saat ini, termasuk dengan menganggap negatif perempuan seperti Pipin.
“Saya juga terinspirasi dari sahabat saya sendiri. Ia memiliki fisik yang berlawanan dengan definisi kecantikan di masyarakat kita. Kulitnya gelap, bibirnya tebal, rambut cenderung kasar dan hidung pesek. Tubuhnya cenderung pendek dan gempal. Sejak kecil dia jadi bahan olokan. Saat kuliah di Australia, ternyata bule lebih menghargai jenis kecantikannya yang unik. Muncul kesimpulan dari sahabat saya bahwa buat orang Indonesia dia jelek. Tapi buat orang bule, dia eksotis. Kesimpulan berubah menjadi niat, dan niat berubah menjadi obsesi,” tutur Andri.
Putri Ayudya sendiri mengaku semula tak percaya ada sosok perempuan seperti Pipin. Apalagi untuk memerankan Pipin, ia harus tampil dengan dandanan menor dan sexy. “Dia bisa menjadi bodoh sekali untuk cinta. Lewat proses reading, saya mencoba masuk ke pola pikir Pipin,” tutur peraih Putri Intelegensia Indonesia pada pemilihan Puteri Indonesia 2011 ini.
Kenapa Harus Bule? tayang di bioskop-bioskop mulai 22 Maret 2018. Film bersegmen 21 tahun ke atas ini adalah produksi bersama Viu dengan Kalyana Shira Films dan Good Sheep Productions. Selain dibintangi Putri Ayudya, Kenapa Harus Bule? menampilkan Natalius Chendana sebagai Buyung, Cornelio Sunny sebagai Gianfranco dan Michael Kho sebagai Arik.