Si kecil memerlukan lingkungan yang nyaman, aman dan sehat untuk bermain dan belajar. Selain di rumah dan sekolah, keberadaan ruang publik terbuka ramah anak atau RPTRA tentunya sangat mendukung, ya Moms. Apalagi bila kita tinggal di perkotaan, di tengah pemukiman padat.
RPTRA Kenanga, Cideng menjadi salah satu tempat anak-anak beraktivitas yang cukup lengkap di kawasan Jakarta Pusat. Ruang publik yang memiliki lapangan futsal dan perpustakaan ini sudah dinobatkan sebagai yang terbaik se-Jakarta dalam pengelolaannya. Dan kini, fasilitasnya semakin lengkap berkat kerjasama antara PT Unilever Indonesia Tbk. dengan PT Matahari Putra Prima (MPP) Tbk – Hypermart.
“Lewat kampanye brightFuture ‘Selamat Tinggal Dunia Lama,’ yang merupakan bagian dari Unilever Sustainable Living Plan, kami memperbaiki fasilitas ruang publik di lima kota: Jakarta, Bandung, Medan, Yogyakarta dan Makassar. Di RPTRA Kenanga, kami melengkapi fasilitas cuci tangan pakai sabun, papan edukasi sikat gigi pagi dan malam, bermain berani kotor itu baik, sarapan bernutrisi, papan tinggi badan di ayunan, serta materi edukasi toilet dan kamar mandi higienis,” tutur Sancoyo Antarikso, Governance and Corporate Affairs Director & Corporate Secretary, PT Unilever Indonesia Tbk., saat peresmian kembali RPTRA Kenanga, Sabtu, 21 Januari 2017.
Acara yang dihadiri Walikota Jakarta Pusat, Drs. Mangara Pardede, M.Si dan PLT Ketua Penggerak PKK, Tri Rahayu Suharsono ini kemudian dilanjutkan dengan edukasi pola hidup bersih dan sehat atau PHBS untuk para ibu PKK dan masyarakat sekitar oleh LSM dan relawan. Realisasi kampanye ini dapat terselenggara atas dukungan masyarakat yang berkontribusi melalui pembelian produk Unilever yaitu Lifebuoy, Pepsodent, Blue band, Domestos, Vixal dan Rinso di 112 gerai Hypermart di Indonesia, selama periode 6 Oktober – 1 November 2016.
“Pendidikan informal untuk anak sangat didukung oleh ruang publik ini. Kecerdasan emosional dan sosialnya akan terasah di sini,” ujar Sonny Hartono, Associate Director Merchandising PT MPP. Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede menambahkan,” RPTRA adalah center of excellence untuk masyarakat, yang memfasilitasi mulai dari ibu hamil, anak hingga manula dan harus dijaga oleh seluruh masyarakat.”
PLT Ketua Penggerak PKK, Tri Rahayu Suharsono mengungkap, RPTRA ada untuk memenuhi hak tumbuh kembang anak dan menghindarkan mereka dari kekerasan. Saat ini telah ada sekitar 70 ruang publik terbuka ramah anak yang telah diresmikan Pemprov DKI dan ini mempermudah terwujudnya 10 Program PKK. “Salah satunya untuk penerapan PHBS, perilaku sepele tapi dampaknya luar biasa dan harus dimulai dari diri kita sendiri,” papar Tri Rahayu Suharsono.