Si kecil yang akrab dengan gawai bisa diarahkan menjadi lebih positif, Moms & Dads, salah satunya dengan belajar literasi keuangan digital. Dengan cara yang menyenangkan, ia bisa tahu pentingnya menabung, memahami perbedaan antara kebutuhan dan keinginan, mengenali beragam metode pembayaran, seperti tunai, kredit dan debit, hingga mempelajari kewirausahaan tingkat dasar.
Citi Indonesia melalui Citi Peka (Peduli dan BerKarya), bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) tengah memperkenalkan program Digital Financial Literacy for Children untuk siswa sekolah dasar kelas 3, 4, dan 5. Program ini bertujuan mendorong anak-anak agar mengerti literasi digital yang terkait dengan industri keuangan, terutama perbankan.
Pada 4 April 2017, puluhan siswa SD 06 Tanjung Duren, Jakarta Barat mengikuti program Digital Financial Literacy for Children bersama tim PJI dan Citi Indonesia. Psikolog anak, Rosdiana Setyaningrum, M.Psi, MHPED pun ikut hadir dan berbagi informasi mengenai kiat mendidik anak di era digital untuk Persatuan Orang Tua Murid dan Guru atau POMG.
“Program Digital Financial Literacy for Children diluncurkan untuk memanfaatkan tren penggunaan gawai ke arah positif dengan memasukkan modul-modul edukasi keuangan dan pendekatan interaktif yang aman, komprehensif dan menyenangkan bagi anak-anak,“ papar Elvera N. Makki, Country Head Corporate Affairs Citi Indonesia.
Program ini menggunakan tiga modul dengan tema Keluarga kami, Daerah Kami dan Kota Kami. Setiap modul selaras dengan Kurikulum Pendidikan Nasional Indonesia, dengan konten dan kegiatan yang berkaitan dengan perbankan, bisnis, karir, komunikasi, pembangunan ekonomi, uang, produsen dan konsumen, sumber daya, pasokan dan permintaan. Selain tim PJI, beberapa bankir muda yang tergabung dalam Citi Volunteers ikut membantu siswa, yang dibagi dalam beberapa kelompok untuk menyelesaikan modul melalui gawai yang telah disediakan.
“Kami berterimakasih dan senang sekali atas jalinan kemitraan bersama Citi Indonesia dalam membangun dasar pemahaman literasi keuangan di era digital bagi siswa SD. Semoga mereka menjadi generasi yang mampu menggerakkan industri keuangan Indonesia menjadi lebih maju,” ujar Rob Gardiner, Management Advisor PJI.
Program ini akan berlanjut hingga Juli 2017 dengan melibatkan sekitar 2.244 siswa di 7 sekolah, di 4 kota besar Indonesia, yaitu Jakarta, Tangerang, Surabaya dan Bandung. “Melalui program Digital Financial Literacy for Children, kami berharap para siswa dapat menjadi Duta Keuangan bagi keluarga mereka. Sehingga generasi muda dapat turut serta dalam era digital dan mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari untuk mendapatkan kemudahan serta berbagai manfaat,” tutur Batara Sianturi, CEO Citi Indonesia.
