Perubahan pola hidup membuat si kecil tidak hanya berisiko terkena diabetes tipe 1, Moms & Dads. Anak-anak yang mengidap diabetes tipe 2 pun semakin banyak dengan usia makin belia. Padahal penyakit ini dulunya lebih umum diidap orang dewasa.
Diabetes berkaitan dengan sistem metabolisme dan kadar gula darah dalam tubuh. Pada kondisi normal, sistem pencernaan memecah karbohidrat menjadi glukosa, salah satu tipe gula. Pankreas kemudian memproduksi hormon insulin yang akan membawa glukosa dari darah ke sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi.
Pada si kecil yang mengidap diabetes tipe 2, sel-sel tubuh tidak merespon insulin sehingga glukosa menumpuk dalam pembuluh darah. Keadaan ini disebut juga resistensi insulin. Akibatnya, kadar gula dalam tubuh si kecil menjadi sangat tinggi sehingga mempengaruhi fungsi beragam organ. Dalam jangka waktu lama, ia bisa mengalami masalah jantung, kebutaan dan gagal ginjal.
Si kecil lebih berisiko mengalami penyakit ini bila:
- Perempuan
- Kelebihan berat badan
- Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit diabetes
- Mengalami resistensi insulin
- Dari ras Asia, Indian-Amerika, Afrika-Amerika atau Hispanik
Kelebihan berat badan pada anak-anak saat ini menjadi faktor risiko utama diabetes tipe 2. Ada banyak penyebabnya, yaitu:
- Kebiasaan makan kurang sehat, misalnya banyak mengonsumsi tepung-tepungan, minuman ringan, dan lainnya
- Kurang aktivitas fisik. Si kecil disarankan untuk minimal bergerak selama 60 menit setiap harinya.
- Memiliki keluarga yang obesitas
- Masalah hormon dan kondisi medis tertentu, meskipun jarang ditemui.
- Penumpukan lemak di tubuh bagian tengah
Kenali juga gejalanya, yaitu:
- Berat badan terus berkurang tanda sebab yang jelas
- Mudah merasa lapar dan haus meskipun baru makan
- Mulut terasa kering
- Sering buang air kecil
- Mudah lelah
- Penglihatan kabur
- Nafas berat
- Luka sayat sulit sembuh
- Kulit gatal
- Tangan dan kaki sering kesemutan
Bila si kecil memiliki faktor risiko dan menampakkan gejalanya, sebaiknya Moms & Dads segera membawanya ke dokter untuk mendapat diagnosa lebih tepat dan penanganan segera.